SILABUS
Nama
Sekolah : SMA N 13 Semarang
Mata
Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kompetensi
Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
|
Materi Pokok
|
Kegiatan Pembelajaran
|
Penilaian
|
Alokasi Waktu
|
Sumber Belajar
|
1.1
Menyadari adanya
keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
|
·
Peran
kimia dalam kehidupan.
·
Hakikat
ilmu kimia
·
Metode
ilmiah dan keselamatan kerja
|
Mengamati
· Mengamati produk-produk kimia dalam kehidupan,
misalnya sabun, detergen,pasta gigi, shampo, kosmetik, obat, susu, keju,
mentega, minyak goreng, garam dapur, dan asam cuka.
·
Membaca
artikel tentang peran kimia dalam perkembangan ilmu lain (farmasi,geologi,
pertanian, kesehatan) dan peran kimia dalam menyelesaikan masalah global.
·
Membaca artikel tentang hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan
keselamatan kerja di laboratorium.
Menanya
· Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil
pengamatan, misalnya:
-
Apa
yang dipelajari dalam kimia?
-
Apa
manfaatnya belajar kimia dan kaitannya dengan karir masa depan?
Pengumpulan data
·
Mengkaji literatur tentang peran kimia dalam kehidupan, perkembangan IPTEK, dan
dalam menyelesaikan masalah global.
·
Mengunjungi
laboratorium untuk mengenal alat-alat dan bahan kimia serta tata tertib
laboratorium.
·
Mendiskusikan
kerja seorang ilmuwan kimia dalam melakukan penelitian untuk memperoleh
produk kimia menggunakan metode ilmiah meliputi: penemuan masalah, perumusan
masalah, membuat hipotesis, melakukan percobaan dan mengolah data serta
membuat laporan.
Mengasosiasi
·
Menyimpulkan hasil pengamatan dan diskusi tentang hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja di
laboratorium serta peran kimia dalam kehidupan.
Mengkomunikasikan
· Mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi tentang hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan
keselamatan kerja di laboratorium serta peran kimia dalam kehidupan dengan
tata bahasa yang benar.
|
Tugas
·
Membuat laporan tentang
hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja di laboratorium serta peran kimia dalam kehidupan.
Observasi
· Sikap ilmiah saat diskusi dan
presentasi dengan lembar pengamatan
Portofolio
·
Laporan
pengamatan
Tes
·
Tertulis membuat bagan / skema tentang hakikat
kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja serta peran kimia dalam kehidupan
|
1 mgg x 3 jp
|
·
Buku
teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu, disiplin,
jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta
dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang
dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap
sehari-hari.
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun,
toleran, cinta damai dan peduli lingkungan
serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan
perilaku
responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
|
|||||
3.1 Memahami hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja di
laboratorium serta peran kimia dalam kehidupan.
|
|||||
4.1
Menyajikan hasil pengamatan tentang hakikat ilmu kimia, metode ilmiah dan keselamatan kerja dalam
mempelajari kimia serta peran kimia dalam kehidupan.
|
|||||
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai hasil pemikiran
kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
|
·
Perkembangan
model atom
·
Struktur
atom Bohr dan mekanika kuantum.
·
Nomor
atom dan nomor massa
·
Konfigurasi
elektron
dan Diagram
orbital
·
Bilangan kuantum dan bentuk orbital.
·
Golongan
dan periode
·
Sifat
keperiodikan unsur
·
Isotop,
isobar, isoton
|
Mengamati
·
Mengamati
perkembangan model atom dan partikel penyusun atom serta hubungannya dengan nomor massa dan nomor atom.
·
Mengamati
tabel periodik modern
Menanya
·
Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan
struktur atom, misalnya: apa saja
partikel penyusun atom? Bagaimana partikel-partikel tersusun dalam
atom? Dimana
posisi elektron dalam atom? Mengapa model atom mengalami perkembangan?
·
Mengajukan
pertanyaan berkaitan dengan tabel periodik, misalnya: apa dasar pengelompokan
unsur dalam tabel periodik? Bagaimana hubungan konfigurasi elektron dengan
letak unsur dalam tabel periodik?
Pengumpulan data
·
Melakukan analisis dan diskusi tekait dengan perkembangan model atom.
·
Menganalisis perkembangan model atom yang satu terhadap model atom yang lain.
·
Mengamati
nomor atom dan nomor massa beberapa unsur untuk menentukan jumlah elektron,
proton dan netron unsur tersebut.
·
Menganalisis hubungan konfigurasi elektron dengan nomor atom.
·
Mendiskusikan konfigurasi elektron dan diagram orbital dari unsur tertentu.
·
Mendiskusikan
bilangan kuantum dan bentuk orbital suatu unsur.
·
Menganalisis hubungan antara nomor atom dan
konfigurasi elektron dengan letak unsur dalam tabel periodik
(golongan dan periode).
·
Menganalisis
tabel dan grafik hubungan antara nomor atom dengan sifat keperiodikan unsur
(jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elekton, dan keelektronegtifan)
·
Menganalisis nomor atom dan
nomor massa beberapa contoh kasus pada unsure untuk memahami isotop, isobar, dan isoton.
Mengasosiasi
·
Menyimpulkan bahwa golongan dan periode
unsur ditentukan oleh nomor atom dan konfigurasi elektron.
·
Menyimpulkan
adanya hubungan antara nomor atom dengan sifat keperiodikan unsur (jari-jari
atom, energi ionisasi, afinitas elekton, dan keelektronegtifan)
Mengkomunikasikan
· Mempresentasikan hasil rangkuman tentang perkembangan model atom dan tabel
periodic unsur dengan menggunakan tata bahasa
yang benar.
|
Tugas :
·
Membuat
peta
konsep tentang perkembangan model atom dan tabel periodik serta mempre-sentasikannya
Observasi
· Sikap ilmiah saat diskusi dan
presentasi dengan lembar pengamatan
Portofolio
·
Peta
konsep
Tes tertulis uraian:
·
Menentukan
jumlah elektron, proton, dan netron dalam atom
·
Menentukan konfigurasi
elektron dan diagram orbital
·
Menentukan bilangan kuantum
dan bentuk orbital
·
Menganalisis letak unsur dalam tabel periodik berdasarkan
konfigurasi elektron
·
Menganalisis kecenderungan sifat keperiodikan unsur dalam
satu golongan atau periode berdasar kan data
|
8 mgg x 3 jp
|
·
Buku
teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu,
disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet,
teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif,
demokratis, komunikatif ) dalam merancang dan melakukan percobaan
serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
2.2
Menunjukkan perilaku kerjasama,santun, toleran, cinta damai dan
peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan
perilaku
responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
|
|||||
3.2
Menganalisis perkembangan model atom
3.3
Menganalisis struktur atom berdasarkan teori atom Bohr
dan teori mekanika kuantum.
3.4
Menganalisis hubungan konfigurasi
elektron dan diagram
orbital untuk menentukan letak unsur dalam tabel periodik dan sifat-sifat periodik unsur.
|
|||||
4.2 Mengolah dan menganalisis perkembangan model atom.
4.3 Mengolah dan menganalisis truktur
atom berdasarkan teori atom Bohr dan teori mekanika kuantum.
4.4 Menyajikan hasil analisis hubungan
konfigurasi elektron dan diagram orbital untuk menentukan letak unsur dalam tabel periodik dan
sifat-sifat periodik unsur.
|
|||||
1.1
Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
|
·
Struktur
Lewis
·
Ikatan
ion dan ikatan kovalen
·
Ikatan kovalen koordinasi
·
Senyawa
kovalen polar dan non polar.
·
Ikatan
logam
·
Gaya
antar molekul
·
Sifat
fisik senyawa.
· Bentuk molekul
|
Mengamati
· Membaca tabel
titik leleh beberapa
senyawa ion
dan senyawa kovalen
· Membaca titik didih senyawa hidrogen
halida.
· Mengamati struktur Lewis beberapa
unsur.
Menanya
·
Dari tabel tersebut
muncul pertanyaan, mengapa ada senyawa yang titik lelehnya rendah dan ada yang titik
lelehnya tinggi?
·
Mengapa titik didih air tinggi pada
hal air mempunyai massa
molekul relatif kecil?
·
Mengapa atom logam cenderung melepaskan
elektron? Mengapa atom nonlogam cenderung menerima elektron dari atom lain? Bagaimana
proses terbentuknya ikatan ion? Bagaimana ikatan kovalen terbentuk? Apakah
ada hubungan antara ikatan kimia dengan sifat fisis senyawa?
Pengumpulan data
· Mengingatkan susunan elektron valensi
dalam orbital.
· Menggambarkan awan elektron valensi
berdasarkan susunan elektron dalam orbital.
· Menganalisis pembentukan senyawa berdasarkan pembentukan ikatan
(berhubungan dengan kecenderungan atom untuk mencapai kestabilan).
· Membandingkan proses terbentuknya ikatan
ion dan ikatan kovalen.
· Menganalisis penyebab perbedaan titik leleh
antara senyawa ion dan kovalen.
· Menganalisis beberapa contoh pembentukan senyawa
kovalen dan senyawa ion.
· Menganalisis beberapa contoh senyawa kovalen
tunggal, kovalen rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan kovalen koordinasi.
· Menganalisis sifat logam dengan proses
pembentukan ikatan logam.
· Menganalisis hubungan antara keelektronegatifan
unsur dengan kecenderungan interaksi antar molekulnya
· Menganalisis
pengaruh interaksi antarmolekul terhadap sifat fisis materi.
· Merancang percobaan kepolaran beberapa senyawa (mewakili senyawa
kovalen, kovalen polar dan senyawa ionik) serta mempresentasikan hasilnya untuk
menyamakan persepsi.
· Melakukan percobaan terkait kepolaran beberapa senyawa (mewakili senyawa kovalen, kovalen polar dan senyawa
ionik).
· Mengamati dan mencatat hasil percobaan kepolaran
senyawa.
· Menganalisis dan menyimpulkan hasil percobaan dikaitkan dengan data keelektronegatifan.
Mengasosiasi
· Menganalisis konfigurasi elektron dan struktur Lewis dalam proses pembentukan ikatan kimia.
· Menyimpulkan bahwa jenis ikatan kimia berpengaruh kepada sifat fisik materi.
Mengkomunikasikan
· Menyajikan hasil analisis perbandingan
pembentukan ikatan.
· Menyimpulkan hasil percobaan
tentang kepolaran
senyawa dan mempresentasikan dengan menggunakan bahasa yang benar.
Mengamati
·
Mengamati gambar bentuk
molekul beberapa senyawa.
Menanya
·
Bagaimana menentukan bentuk molekul suatu senyawa?
Pengumpulan
data
·
Mengkaji literatur untuk meramalkan bentuk molekul dan mengkaitkan hubungan bentuk molekul dengan kepolaran senyawa.
Mengasosiasi
·
Menyimpulkan bentuk molekul berdasarkan teori jumlah pasangan
elektron di sekitar inti atom.
·
Menyimpulkan
hubungan bentuk molekul dengan kepolaran senyawa.
Mengkomunikasikan
·
Menyajikan gambar bentuk molekul
berdasarkan teori jumlah pasangan elektron di sekitar inti
atom.
·
Menyajikan hubungan kepolaran senyawa dengan bentuk
molekul.
|
Tugas :
·
Merancang percobaan tentang kepolaran
senyawa
Observasi
·
Sikap ilmiah
dalam mencatat data hasil percobaan
Portofolio
·
Laporan percobaan
Tes tertulis
uraian
·
Membandingkan
proses pemben-tukan ion dan ikatan
kovalen.
·
Membedakan
ikatan kovalen tunggal dan ikatan kovalen rangkap
·
Menganalisis
kepolaran senyawa
·
Menganalisis
hubungan antara jenis ikatan dengan sifat fisis senyawa
· Menganalisis bentuk molekul
|
10
mgg x 3 jp
|
·
Buku
teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu, disiplin,
jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta
dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang
dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap
sehari-hari.
2.2 Menunjukkan
perilaku
kerjasama, santun, toleran, cintadamai dan peduli lingkungan
serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan perilaku
responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
|
|||||
3.5
Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan
kovalen, ikatan kovalen koordinasi dan ikatan logam serta interaksi
antar partikel (atom, ion, molekul) materi dan hubungannya
dengan sifat fisik materi.
3.6
Menganalisis kepolaran senyawa.
3.7
Menganalisis teori jumlah
pasangan elektron di sekitar inti atom (Teori Domain
Elektron) untuk menentukan bentuk molekul.
|
|||||
4.5
Mengolah dan menganalisis
perbandingan proses pembentukan ikatan
ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam
serta interaksi antar partikel (atom, ion, molekul) materi dan hubungannya
dengan sifat fisik materi.
4.6 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil
percobaan kepolaran senyawa.
4.7 Meramalkan bentuk molekul berdasarkan teori jumlah pasangan
elektron di sekitar inti atom (Teori Domain Elektron).
|
|||||
1.1
Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia
yang kebenarannya bersifat tentatif.
|
· Larutan elektrolit dan nonelektrolit
-
|
Mengamati
·
Mengkaji literatur tentang larutan elektrolit
dan nonelektrolit.
Menanya
· Mengajukan pertanyaan apakah semua larutan dapat
menghantarkan arus listrik? Mengapa ketika banjir orang bisa tersengat arus
listrik? Apa manfaat larutan elektrolit dalam kehidupan?
Pengumpulan data
· Merancang
percobaan untuk menyelidiki sifat larutan berdasarkan
daya hantar listrik dan mempresentasikan
hasilnya
untuk menyamakan persepsi.
· Melakukan
percobaan.daya hantar
listrik pada beberapa larutan.
· Mengamati
dan mencatat data hasil percobaan.daya hantar
listrik pada beberapa larutan.
Mengasosiasi
· Menganalisis
data hasil percobaan untuk menyimpulkan sifat larutan berdasarkan
daya hantar listriknya (larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit).
· Mengelompokkan
larutan berdasarkan jenis ikatan dan menjelaskannya.
· Menyimpulkan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa
ion atau senyawa kovalen polar
Mengkomunikasikan
·
Menyajikan laporan hasil
percobaan tentang daya hantar listrik larutan elektrolit
kuat, larutan elektrolit lemah, dan
larutan nonelektrolit.
|
Tugas
· Membuat
peta konsep tentang
larutan elektrolit dan nonelektrolit
· Merancang
percobaan
Observasi
· Sikap
ilmiah saat merancang dan melakukan percobaan serta saat presentasi dengan
lembar pengamatan
Portofolio
· Peta konsep
· Laporan
percobaan
Tes tertulis uraian
· Menganalisis
penyebab larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik
· Mengelompok-
kan
larutan elektrolit dan nonelektrolit serta larutan elektrolit kuat dan elektrolit
lemah berdasar-kan data percobaan.
|
2 mgg x 3 jp
|
·
Buku teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa
ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu
membedakan fakta dan opini, ulet,
teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang
dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap
sehari-hari.
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama,santun, toleran, cinta damai dan
peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.4 Menunjukkan perilaku
responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat
keputusan
|
|||||
3.8 Menganalisis
sifat larutan elektrolit dan larutan
nonelektrolit berdasarkan daya hantar listriknya.
|
|||||
4.8
Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan untuk mengetahui sifat larutan
elektrolit dan larutan non- elektrolit .
|
|||||
1.1
Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
|
·
Konsep
reaksi oksidasi -
reduksi
·
Bilangan
oksidasi unsur dalam senyawa atau ion
·
Tata
nama senyawa
|
Mengamati
· Mengamati
ciri-ciri
perubahan kimia
(reaksi kimia),
misalnya buah (apel, kentang atau
pisang) yang dibelah dan dibiarkan di udara terbuka serta mengamati karat
besi untuk menjelaskan reaksi oksidasi-reduksi.
· Menyimak
penjelasan tentang perkembangan konsep reaksi oksidasi-reduksi
dan bilangan oksidasi unsur dalam
senyawa atau ion.
Menanya
·
Mengajukan pertanyaan mengapa
buah apel, kentang atau pisang yang tadinya berwarna putih setelah dibiarkan
di udara menjadi berwarna coklat?
·
Mengapa besi bisa berkarat?
Bagaimana menuliskan persamaan reaksinya?
· Bagaimana
menentukan bilangan
oksidasi unsur dalam senyawa atau ion?
Pengumpulan
data
· Merancang percobaan reaksi pembakaran dan serah
terima elektron serta mempresen-tasikan
hasilmya untuk menyamakan persepsi.
· Melakukan
percobaan reaksi pembakaran dan
serah terima elektron.
· Mengamati
dan mencatat hasil
percobaan reaksi pembakaran dan serah terima elektron.
· Mendiskusikan
hasil kajian literatur untuk menjawab
pertanyaan tentang bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion.
Mengasosiasi
· Menganalisis
data untuk menyimpulkan reaksi pembakaran dan serah terima elektron
· Menuliskan
reaksi pembakaran hasil percobaan.
· Menyamakan
jumlah unsur sebelum dan sesudah reaksi.
· Berlatih
menuliskan persamaan reaksi pembakaran.
· Menuliskan
reaksi serah terima elektron hasil percobaan.
· Berlatih
menuliskan persamaan reaksi serah terima elektron.
· Menganalisis
dan menyimpulkan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion.
Mengkomunikasikan
· Menyajikan hasil percobaan .reaksi pembakaran dan
serah terima elektron.
· Menyajikan penyelesaian penentuan bilangan oksidasi
unsur dalam senyawa atau ion.
Mengamati
· Mengkaji
literatur tentang tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana menurut
aturan IUPAC.
Menanya
· Bagaimana
menerapkan aturan IUPAC untuk memberi nama senyawa.
Pengumpulan data
·
Mengkaji literatur untuk menjawab pertanyaan yang berkaitan
dengan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana menurut aturan IUPAC.
· Mendiskusikan
aturan IUPAC untuk memberi nama senyawa.
Mengasosiasi
· Menyimpulkan
penerapan aturan tata nama senyawa
anorganik dan organik sederhana menurut aturan IUPAC.
· Berlatih
memberi nama senyawa sesuai aturan IUPAC.
Mengkomunikasikan
· Mempresentasikan penerapan aturan tata nama senyawa anorganik dan
organik sederhana menurut aturan IUPAC menggunakan tata
bahasa yang benar.
|
Tugas
·
Merancang percobaan reaksi
pembakaran dan serah terima elektron
Observasi
· Sikap
ilmiah saat merancang dan melakukan percobaan serta saat presentasi dengan
lembar pengamatan
Portofolio
· Laporan
percobaan
Tes tertulis
· Menganalisis
unsur yang mengalami oksidasi dan unsur yang mengalami reduksi
· Menuliskan
persamaan reaksi oksidasi reduksi
· Menganalisis
bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion
· Memberi
nama senyawa-senyawa kimia menurut aturan IUPAC
|
6
mgg x 3 jp
|
·
Buku
teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu, disiplin,
jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta
dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang
dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap
sehari-hari.
2.2 Menunjukkan
perilaku
kerjasama,santun, toleran, cinta damai dan peduli lingkungan
serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan perilaku
responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
|
|||||
3.9
Menganalisis perkembangan konsep reaksi oksidasi-reduksi
serta menentukan bilangan oksidasi atom dalam molekul atau ion.
3.10Menerapkan
aturan IUPAC untuk penamaan senyawa anorganik dan organik sederhana.
|
|||||
4.9
Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan reaksi oksidasi-reduksi.
4.10Menalar aturan IUPAC
dalam penamaan senyawa
anorganik dan organik sederhana.
|
|||||
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
|
·
Massa atom relatif (Ar) dan Massa molekul relatif (Mr)
·
Persamaan reaksi
·
Hukum
dasar kimia
- hukum
Lavoisier
- hukum Proust
- hukum Dalton
- hukum Gay
Lussac
- hukum Avogadro
·
Konsep Mol
- massa
molar
- volume
molar
gas
- Rumus
empiris
dan
rumus molekul.
- Senyawa
hidrat.
- Kadar zat (persentase massa, persentase
volume, bagian per Juta atau part per
million, molaritas, molalitas, fraksi mol).
·
Perhitungan
kimia
-
hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan
volume gas dalam persamaan reaksi.
-
pereaksi
pembatas.
|
Mengamati
· Membaca
literatur tentang massa atom relatif
dan massa molekul relatif, persamaan reaksi, hukum dasar kimia dan konsep
mol.
·
Mengkaji literatur tentang penerapan konsep mol
dalam perhitungan kimia.
Menanya
· Mengajukan
pertanyaan bagaimana cara menentukan massa atom relatif dan
massa molekul relatif suatu senyawa? Bagaimana cara menyetarakan persamaan reaksi?
· Mengajukan
pertanyaan bagaimana membedakan rumus empiris dengan rumus molekul? Mengapa
terbentuk senyawa hidrat? Bagaimana menentukan kadar zat?
· Mengajukan
pertanyaan yang berkaitan dengan penerapan konsep mol dalam perhitungan
kimia.
Pengumpulan
Data
· Mendiskusikan
cara menentukan massa atom relatif dan massa molekul relatif.
· Mendiskusikan
cara menyetarakan persamaan reaksi.
· Merancang percobaan untuk membuktikan hukum Lavoisier
serta mempresentasikan hasil rancangan untuk menyamakan persepsi.
· Melakukan
percobaan untuk membuktikan hukum Lavoisier.
· Mengamati
dan mencatat data
hasil percobaan hukum Lavoisier.
·
Mendiskusikan hukum Proust , hukum Dalton, hukum Gay
Lussac dan hukum Avogadro.
· Mendiskusikan massa molar, volume molar gas, rumus empiris dan rumus molekul serta
senyawa hidrat.
· Mendiskusikan
penentuan
kadar zat dalam campuran.
· Menganalisis
konsep mol untuk menyelesai-kan
perhitungan kimia (hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan volume gas
dalam persamaan reaksi serta pereaksi pembatas).
Mengasosiasi
· Berlatih
menghitung massa atom relatif dan
massa molekul relatif
· Berlatih
menyetarakan persamaan reaksi.
· Menganalisis
data untuk membuktikan hukum
Lavoisier.
· Menganalisis
hasil kajian untuk menyimpulkan hukum Proust , hukum Dalton, hukum Gay Lussac dan
hukum Avogadro.
· Berlatih
menentukan massa molar dan volume molar gas.
· Menghubungkan
rumus empiris dengan rumus molekul
· Menghitung
banyaknya molekul air dalam senyawa
hidrat
· Menghitung
banyaknya zat dalam campuran (% massa, % volum, bpj, molaritas, molalitas,
dan fraksi mol) .
· Menyimpulkan penggunakan konsep mol
untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
Mengkomunikasikan
· Menyajikan
penyelesaian penentuan massa atom
relatif dan massa molekul relatif serta persamaan reaksi.
· Menyajikan
hasil percobaan untuk membuktikan hukum Lavoisier.
· Mempresentasikan hasil kajian tentang
hukum Proust, hukum Dalton, hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro.
· Menyajikan
penyelesaian penentuan rumus empiris
dan rumus molekul serta senyawa hidrat.
· Menyajikan
penentuan kadar zat dalam campuran.
· Menyajikan penyelesaian penggunaan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan
kimia.
|
Tugas
· Merancang
percobaan untuk membuktikan hukum Lavoisier
Observasi
· Sikap
ilmiah saat diskusi, merancang dan melakukan percobaan dengan lembar
pengamatan
Portofolio
· Laporan
percobaan
Tes tertulis uraian
·
Menentukan massa atom relatif (Ar) dan massa molekul relatif (Mr)
· Menentukan rumus empiris dan rumus molekul serta
senyawa hidrat.
· Menentukan
kadar zat dalam campuran
· Menyetarakan
persamaan reaksi
· Menerapkan
konsep mol dalam perhitungan kimia
|
8 mgg x 3 jp
|
·
Buku
teks kimia
·
Literatur
lainnya
·
Encarta
Encyclopedia
·
Lembar
kerja
|
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu, disiplin,
jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta
dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang
dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap
sehari-hari.
2.2
Menunjukkanperilaku kerjasama,santun, toleran, cintadamai dan
peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3
Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif sertabijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
|
|||||
3.11 Menerapkan konsep massa atom relatif
dan massa molekul relatif,
persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia
|
|||||
4.11Mengolah dan
menganalisis data terkait massa atom relatif dan massa molekul relatif, persamaan
reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
|
Semarang, Januari 2014
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Drs. Khoirul Imdad, Ed.M Endang Wahyuningsih
NIP. 19600618 198603 1 010 NIP. 19550718 197903 2 003
0 komentar:
Posting Komentar